Sabtu, 03 Februari 2018

MELINDUNGI GAMBAR DARI KERUSAKAN

MELINDUNGI GAMBAR DARI KERUSAKAN

Setelah gambar benar-benar beres dikerjakan, sebaiknya lakukan sentuhan akhir, yaitu upaya melindungi gambar dari kerusakan dengan cara melapisi cairan. Terutama jika anda menggambar dengan material grafit dan charcoal, keduanya sangat sensitif terhadap goresan, gesekan. Jika tidak terlindungi dikhawatirkan akan merusak gambar yang sudah bagus. Gambar yang menggunakan kertas juga rawan pada serangan alamiah seperti debu, kotoran atau tingkat keasaman dan lembab. 

Periksa kembali apakah karya yang akan dilapisi pernis benar-benar selesai. Ini peringatan serius, pelapisan karya itu jika benar-benar beres yah, sebab setelah pelapisan tidak adalagi cerita hapus menghapus, alias gambar sulit dan tidak bisa dihapus.

Pelapisan ini kita kenal menggunakan fixatif,  sejenis pernis khusus lumayan harganya, dan agak sulit didapat kecuali di kota- kota besar toko seni rupa atau toko online.  Alternatif murah dan bisa ditemukan di segala penjuru bisa saja menggunakan cat semprot  transparan.  Jenisnya Matt Clear yang berefek doff jika setelah kering, ini yang baik. jika menggunaka jenis clear saja, maka efeknya karya akan jadi basah atau glossy sepintas memang sangat memikat. Namun Efek glossy tidak disarankan terutama untuk kepentingan fotografi, mengakibatkan pantulan cahaya pada karya, pendeknya karya sulit di foto. Cara penggunaan cat semprot ini saja baca dalam kemasan, yang penting jangan lupa berdoa sebelum menyemprot.

Pengalaman


Pada awalnya menggunakan cat semprot matt clear merasa aman. Semua prosedur pemeliharaan dan penggunaan cat semprot transparan itu sudah dilakukan secara baik. Sampai akhirnya mengalami beberapa kasus “kecelakaan” menggunakan cat semprot ini. Ketika disemprotkan, malah yang keluar bintik putih seperti perak, kejadian itu 2 kali terjadi. Alhasil, harus memperbaikai gambar yang ukurannya besar.

Bagai mana cara berfikir dalam  menghadapi “kecelakaan”  ini? apakah harus ganti baru atau perbaiki? Tapi ternyata karena ini hanya menggunakan charcoal, noda putih yang menutupi leher model bisa diatasi. Solusinya membiarkan kering dulu sambil menahan deg-degan, lalu timpa lagi bagian leher yang putih-putih terkena cacat dengan warna gelap, untungnya memang bagian itu gelap yang celaka, jadi relatif lebih mudah. Sampai saat ini tidak tau apa penyebabnya hingga keluar bintik perak, itu misteri sekali padahal 1 karya sebelumnya menggunakan botol yang sama aman tidak masalah.kejadian ini tidak pernah terulang lagi untungnya.
Kasus “deg-degan” menggunakan cat semprot matt clear lainnya adalah, ketika disemprot tidak terjadi masalah, biasa saja, tetapi dalam proses pengeringan, tiba-tiba daerah paling gelap seperti rambut,bacground lama-kelamaan menjadi terkesan biru. Ini kasus lebih aneh dan lebih baru. Terpaksa diarsir ulang dan perbaiaki. Selidik punya selidik ternyata, penyebabnya adalah percampuran 2 merek  charcoal dan 2 jenis charcoal. Satu merek pensil charcoal woodles, dan satunya bubuk charcoal dari merek berbeda. Maka belajar dari kasus di atas yang hampir membuat  menjerit, kapok dan berjanji tidak sembarangan mencapur aduk chacoal, kecuali lagi gak inget hehehe.
Tidak pernah terulang lagi kasusnya.

Memang kalo mau aman usahaka memebeli fixatif yang khusus untuk melindungi gambar anda, bukan membuat anda deg-degan.

sumber : https://anurcholis.blogspot.co.id/2017/05/melindungi-gambar-dari-kerusakan.html


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Contoh Sketsa Gambar Bunga yang Mudah Digambar

Contoh Sketsa Gambar Bunga yang Mudah Digambar Sketsa Bunga Mawar Bunga mawar memang menjadi primadona di kalangan para pelukis pe...