Jumat, 02 Februari 2018

Cara Menggambar Lebih Baik

Cara Menggambar Lebih Baik

Metode1 Mempelajari Hal-Hal Dasar
  1. 1
    Pelajari cara memegang pensil. Setiap orang akan menemukan cara memegang pensil berbeda yang menurut mereka paling nyaman. Akan tetapi, ada beberapa hal dasar yang dapat membantu Anda menemukan cara memegang pensil paling efektif.
    • Posisikan pensil di antara telunjuk dan ibu jari di tangan yang dominan. Untuk teknik menggambar dasar, jangan memegang pensil terlalu dekat dengan bagian ujung karena akan membatasi keleluasaan Anda menggerakkannya. Sebaliknya, jangan memegangnya terlalu jauh ke belakang sehingga Anda tidak dapat mengendalikannya dengan baik. Cobalah untuk memegangnya seberapa senti dari bagian ujung, kira-kira seperempat dari panjang pensil.
    • Peganglah pensil cukup longgar sehingga Anda bisa leluasa menggerakkan jari, tangan, dan pergelangan.
    • Saat menggambar garis, gunakan jari-jari tangan. Bayangkan gerakan seperti menjentikkan jari.
    • Saat menggambar kurva atau bentuk lingkaran, gunakan pergelangan tangan, sementara jari-jari tidak bergerak. Meskipun Anda akan merasa canggung, usahakan agar ujung pensil tetap menempel di kertas. Bahkan saat menggambar lingkaran. Angkatlah pergelangan tangan dari kertas dan berlatihlah menggambar lingkaran yang tidak terputus.
    • Jangan membuat garis kecil terputus-putus. Sering kali, seniman pemula akan membuat garis-garis kecil, dan mencoba menyambungkan setiap garis, sementara pensil terus bergerak. Meskipun agak canggung, dan lebih sulit untuk menggambar garis yang lebih panjang dan melengkung tanpa mengangkat pensil, teruslah berlatih. Setelah terbiasa, garis yang Anda buat akan terlihat lebih baik.
    • Terkadang, Anda perlu memegang pensil di telapak tangan saat mengarsir. Teknik ini memungkinkan Anda menggunakan tepi pensil untuk menghasilkan arsiran yang lebih halus dan bisa mengendalikan besarnya tekanan yang Anda terapkan.
  2. 2
    Berlatihlah teknik menggambar dasar. Saat menggambar, kebanyakan orang menggunakan pulpen, pensil, atau alat lain untuk mempertegas tepi dan kontur sebuah bentuk. Bentuk ini bisa saja mug kopi di atas meja, sampai pahlawan super yang sedang terbang di antara gedung pencakar langit.
    • Mulailah dengan pensil. Saat berlatih menggambar, pensil akan menjadi sahabat terbaik. Anda dapat mengendalikan setebal dan setipis apa garis yang Anda buat. Anda juga dapat dengan mudah menghapus kesalahan yang dibuat dan memperbaiki gambar.
    • Gambar-gambar yang Anda buat pada dasarnya terdiri dari berbagai bentuk seperti lingkaran, oval, kotak, persegi panjang, dan segitiga. Anda akan menerapkan bentuk-bentuk ini dengan cara berbeda untuk membentuk gambar. Berlatihlah menggambar bentuk-bentuk ini. Lihatlah seberapa baik Anda dapat membuat bentuk-bentuk ini dengan sketsa tangan (freehand). Rasakan bagaimana tangan menggerakkan pensil di atas kertas. Teruslah berlatih sampai Anda dapat menggambar bentuk-bentuk dasar ini dengan baik.
    • Berlatihlah mengarsir. Gambarlah persegi panjang dengan ukuran 20x2 cm. Anda dapat menggunakan penggaris jika mau. Bagilah persegi panjang itu menjadi kotak-kotak, dengan lebar 2 cm. Anda akan mendapatkan 10 kotak. Berilah nomor pada masing-masing kotak, dari kiri ke kanan, mulai dengan angka 1. Biarkan kotak pertama kosong. Kemudian, arsirlah kotak kedua dengan sangat tipis. Saat Anda beralih ke kotak berikutnya, buatlah arsiran yang lebih tebal hingga kotak terakhir berwarna hitam. Sekarang Anda akan memiliki gradasi arsiran sebagai referensi.[1]
  3. 3
    Berlatihlah menggambar tepi dan garis kontur (outline). Tergantung seberapa realistis gambar yang akan dibuat, terkadang Anda harus membuat garis kontur yang jelas untuk bentuk-bentuk yang diperlukan. Teknik ini sangat baik untuk menggambar kartun. Akan tetapi, untuk menggambar objek yang lebih realistis, Anda mungkin perlu menggunakan arsiran untuk menghaluskan garis kontur pada bagian tepi.[2]
    • Garis kontur dibuat dengan menggambar kembali garis-garis pada bagian luar objek dengan pensil atau pulpen dan menelusuri garis-garis ini dengan tekanan lebih besar untuk memberi garis kontur dan bentuk yang lebih tegas pada objek gambar. Teknik ini akan membuat objek gambar terlihat lebih dua dimensi.
    • Bagian tepi dibuat dengan mengarsir objek sehingga bagian tergelap sama dengan garis kontur. Saat mengarsir bagian yang lebih jauh dari tepi, Anda harus membuat arsiran yang lebih tipis. Teknik ini akan membuat objek gambar terlihat lebih tiga dimensi.
  4. 4
    Gambarlah objek yang ada di sekitar Anda. Entah Anda seorang seniman yang berpengalaman, atau baru saja memulai, mempelajari kembali dasar-dasar menggambar bisa menjadi cara yang ampuh untuk meningkatkan kemampuan menggambar. Cara terbaik untuk menekuni kembali hal-hal dasar adalah menggambar objek yang ada di sekeliling Anda. Saat berlatih menggambar, perhatikan bagian yang terang dan gelap.
    • Anda bisa menemukan gambar mangkuk buah atau mug kopi di atas meja yang tidak terhitung jumlahnya. Alasannya adalah gambar-gambar ini membantu Anda memahami bagaimana mengarsir objek, menciptakan kedalaman, dan cahaya.
    • Carilah objek yang ada di dekat Anda seperti mangkuk, buah, atau bahkan ponsel dan berlatihlah untuk menggambarnya di kertas. Perhatikan bagaimana cahaya menciptakan bayangan pada objek dan di sekitarnya. Anda dapat mengetahui letak sumber cahaya karena bayangan akan menunjuk ke arah yang berlawanan dengan cahaya.
    • Berlatihlah menggambar objek yang Anda lihat menggunakan bentuk. Pecahlah objek dan bagilah menjadi bentuk-bentuk dasar. Jika Anda melihat mug kopi, pikirkan tentang bentuk-bentuk berbeda yang menyatu membentuk gelas. Bagian utama mug adalah silinder, terbuat dari persegi panjang dengan dasar melengkung, dan bentuk oval untuk menunjukkan bagian atas yang melengkung dan terbuka. Berlatihlah menggambar bentuk-bentuk ini bersamaan untuk membentuk bagian utama mug. Selanjutnya, amati gagang mug. Gagang mirip bentuk setengah lingkaran atau oval. Jangan khawatir jika garis-garis saling bertumpuk atau garis tidak rata. Anda selalu bisa menghapus dan menyesuaikannya.[3]
    • Gunakan pensil untuk membantu mengukur proporsi objek gambar. Jika Anda meletakkan pensil sejajar dengan mug kopi dan melihat bahwa mug itu sekitar ¾ tinggi pensil saat berdiri sejajar, dan lebar mug kurang dari ¾ panjang pensil saat diletakkan secara horizontal, Anda dapat menggunakan informasi ini untuk membantu mendapatkan proporsi yang benar di atas kertas. Setelah Anda menggambar garis vertikal, gunakan pensil untuk memastikan jarak keduanya relatif terhadap lebar.
  5. 5
    Pelajari buku dan video tentang dan dari ilustrator terkenal. Luangkan waktu untuk membaca berbagai gaya, teknik dan ide yang menginspirasi seniman-seniman ini. Apa yang membuat pengalaman dan teknik ini menggugah minat Anda? Pasti ada banyak ide dan pendekatan yang membangkitkan antusiasme sehingga Anda bisa memetik pelajaran dari hal itu.
    • Buku dan video yang mengajarkan cara menggambar menggunakan teknik tentang perspektif, konstruksi, anatomi, dan teori warna akan membantu Anda mengasah keterampilan. Materi seperti ini tidak hanya memberikan latihan yang harus dilakukan secara visual, tetapi juga membantu menentukan penggambar seperti apa Anda itu.
    • Materi referensi seperti ini akan membantu Anda karena memberikan instruksi selangkah demi selangkah atau teknik yang dapat Anda pelajari untuk meningkatkan keterampilan.
    sumber : https://id.wikihow.com/Menggambar-Lebih-Baik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Contoh Sketsa Gambar Bunga yang Mudah Digambar

Contoh Sketsa Gambar Bunga yang Mudah Digambar Sketsa Bunga Mawar Bunga mawar memang menjadi primadona di kalangan para pelukis pe...